Hallyucinatory: Surat Curahan Hati - terhallyu

Wednesday, November 21, 2018

Hallyucinatory: Surat Curahan Hati

Halo, pembaca semua....
Annyeonghaseyo...
Terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Hallyucinatory adalah blog kedua saya yang dibuat demi menuliskan segala uneg-uneg yang saya rasakan tentang hal-hal yang berbau Korea, baik K-Drama, K-Movie, maupun K-Pop hehe. Sedikit cerita, saya terkena dampak Korean Wave atau Hallyu yaa sejak awal masuk SMA lewat drama Boys Before Flower yang saya tonton di televisi, setelah itu saya sempet nonton Dream High dan Playfull Kiss, tapi dua drama terakhir saya nggak terlalu mengikuti jadi nggak paham cerita keseleruhan. Well, di sekolah saya bunya banyak teman-teman K-Pop-ers yang sering nge-play lagu Super Junior atau SNSD lewat laptop pribadi ataupun komputer kelas, sehingga saya nggak asing sama lagu duo punggawa SM Entertaintment itu. Lalu tahun 2012, menjelang kuliah, saya dibikin baper lewat drama The Moon That Embraces The Sun, saat itu pulalah saya mulai berkenalan dengan lagu-lagu berbahasa Korea yang menjadi soundtrack drama yang dibintangi Kim Soo Hyun dan Han Ga In itu.

sumber gambar: devianart.com

Pada tahun-tahun itu, kecintaan saya pada Korea hanyalah sebatas The Moon That Embraces The Sun, sesekali juga menyaksikan film-film Korea, tapi ya udah...biasa aja. Gelombang Korea mulai menyeret saya dalam arusnya (mohon maaf bahasanya alay haha) pada pertengahan 2017, ketika bulan puasa, libur kerja, lagi nggak sholat, dan hidup terasa begitu selo...saya mencari hiburan dengan ngopi drama ke tempat sepupu yang kebetulan K-Popers atau lebih tepatnya Army-nya BTS. Karena menyukai yang berbau royal family dan tak pandang asal negara, maka drama yang saya kopi saat itu tentu saja drama sageuk berjudul Hwarang, Moon Lovers, dan satu drama non-historical, Reply 1988. Hwarang adalah yang pertama saya tonton dan membuat saya jatuh hati hingga penasaran banget sama latar sejarah sesungguhnya. Well, saya bahkan jadi kepo-kepo jurnal yang bahas tentang flower knights di era Silla demi belajar sejarah sebenarnya. Iya, seniat itu.

Ya, sejak Hwarang itulah saya benar-benar terkena gelombang Korea, saya ter-hallyu. Saya jadi banyak nonton drama dan film terutama yang historical drama gitu. Sayangnya, teman-teman di circle dekat saya yang menggemari perkoreaan pun tak banyak yang menyukai drama sejarah. Saya jadi tidak punya tempat menumpahkan uneg-uneg perkoreaan ini, maka jadilah saya memilih menuliskannya dan mendirikan Hallyucinatory. Saya kira, teman-teman yang berhasil sampai ke halaman ini pun kemungkinan adalah K-Drama lovers, meski mungkin tak mematok pada drama sejarah saja tapi kemungkinan ada salah satu dari yang saya tuliskan yang juga kalian suka. Semoga kalian terhibur ya, feel free to share what you thoughts about the drama I wrote here :)

(sumber gambar)

Begitulah awal mulanya, saya ter-hallyu karena drama sejarah dari Korea. Oh iya, tentu saja tak lengkap rasanya bila saya tak melengkapi hidup saya dengan variety show kocak dari Negeri Gingseng itu, beberapa minggu belakangan saya bahkan menggemari lagu-lagu yang dibawakan salah satu grup idol SM Entertainment (guess who?). Ya, drama Korea, film Korea, dan acara ragamnya adalah pelarian saya di kala akhir pekan lelah bekerja, pelarian yang bisa bikin terbahak saat saya kadang merasa sedih dan butuh hiburan. Di usia ini, ketika orang-orang sibuk dengan hidup masing-masing, pengen main kesan kemari tapi teman-teman udah misah-misah, K-Drama is the remedy hahahaha. Murah pula, nggak perlu keluar rumah, bias leyeh-leyeh sambil dapet hiburan seru hahaha. Adakah yang merasakan hal yang sama? HAHAHA.

Alasan saya menyusun blog baru padahal sudah memiliki blog lama adalah karena tidak semua orang di circle saya menyukai Korea, jadi blog lama saya akan saya gunakan untuk menuliskan hal-hal yang lebih personal sementara blog ini lebih general, yaa meskipun general dalam hal koreyaan sih hehe. Yaa biar nggak diprotes gitu nyepam Koreaan melulu hehe :') Abis gimana, I like it, I never complain about what other people like but sometimes they do. "Seleramu lho." "Korea lagi?" "Kamu berubah sekarang.", "Alay." dll. HAHAHAH WHY PEOPLE? WHY? HAHAHA.  Oke, balik lagi ke tujuan bikin blog: Who knows I can find a new friend with the same interest about Hallyu, right? Sementara hallyucinatory sebenernya adalah plesetan dari hallucinatory (coba deh cari artinya sendiri di google hahaha) yang kemudian dipadukan dengan kata hallyu. Sebenernya mau dikasih nama hallyusinasi tapi kok kedengeran alay, so I think this halalyucinatory is better, eventhough it still sounds weird hahaha.

Oh iya soal setting template dan tata letak blog, mohon maaf saya belum sempat untuk menggarapnya dengan bai. Ini masih seadanya dan sebisa mungkin saya pilih template yang simple dan enak dibaca. Jika besok-besok ada waktu, saya bakal setting yang lebih menarik lagi heheh.

Baiklah, itu tadi yang dapat saya ceritakan tentang ke-hallyu-an hidup saya.
Selamat menikmati blog ini, chingudeul.... :D

Salam hangat dari saya, Nurul

Yogjakarta, Nopember 2018
It's raining here 



No comments:

@way2themes